tentang SENI mendidik dan mengelola buah hati .... tentang cikal bakal masa depan hebat..
mencari topik lain
Wednesday, March 17, 2010
Perbandingan Kebutuhan Bermain dan Belajar
usia anak kelas TK : 90 % bermain 10 % belajar
usia anak kelas 1 - 3 : 70 % bermain, 30 % belajar
usia anak kelas 4 - 6 : 60 % bermain, 40 % belajar
usia anak SMP : 30 % bermain , 70 % belajar
usia anak SMA : 10 % bermain , 90 % belajar
sekedar mengingatkan bahwa setiap masa pertumbuhan itu berbeda kebutuhannya..
Labels:
kebutuhan belajar,
kebutuhan bermain
KEMATANGAN SEKOLAH
Dalam beberapa minggu terakhir saya sering mendengar keluhan dari para orang tua yang konsultasi tentang sulitnya mencari Sekolah Dasar bagi anaknya yang telah ‘lulus’ dari TK atau sejenisnya (sebenarnya kata ini tidak tepat, karena TK bukan sekolah).
Sekolah disini yang dimaksud adalah sekolah – sekolah favorit atau sekolah yang fullday. Ketika saya tanya mengapa tidak memilih sekolah negeri, mereka menjawab macam – macam, ada yang menjawab kegiatan kurang, jam sekolah tidak sampai sore sehingga nanti tidak ada yang menjaga anak – anak karena semua bekerja, karena malu dengan saudara – saudara karena anak mereka semua di SD favorit dan sebagainya…
Intinya mereka menginginkan sekolah yang ‘one stop knowledge/skill’
sekaligus tempat penitipan, dan mereka hanya tinggal bayar. Anak pintar mulai berhitung sampai ngaji sehingga orang tua bisa ‘santai’ nyari uang…
(dan kita menyebut diri kita orang tua yang baik?? huft)
Sunday, March 14, 2010
FINGERPRINT TES pengganti PSIKOTES ?
Baru saja saya baca perdebatan di blog milik juliaventiel tentang ‘bantuan’ fingerprint tes terhadap profil seseorang. Perdebatan tentang ke-valid-an hasil Fingerprint. Saya sedikit terkesima dengan teori – teori yang dipaparkan berdasarkan buku – buku yang termasukk kategori ‘berat’ ( Dermatoglyphics in Medical Disorders; Trends in Dermatoglyphic Research; The State of Dermatoglyphics - The Science of Finger and Palm Prints; Fingerprints : Pals and Soles).
Labels:
fingerprint,
kepribadian,
psikotes,
sidik jari
(Tidak) Pentingnya PR bagi Anak Preschool
Bu Mira sedang sibuk membujuk Icha untuk mengerjakan PR menulisnya, namun sang anak tetap asyik bermain puzle 9 bagian yang sejak tadi belum selesai. Icha saat ini berusia 5 tahun dan duduk bangku TK di kawasan perumahan elite. PR yang dimaksud sang mama adalah menulis dua buah kata yang harus diulang sebanyak 5 kali.
Kondisi di atas sering kita jumpai di sekitar kita. Orang tua yang dipusingkan dengan pekerjaan rumah sang anak (lho, kok jadi orang tua yang pusing…..
bukannya yang dapat PR sang anak?).
Kondisi di atas sering kita jumpai di sekitar kita. Orang tua yang dipusingkan dengan pekerjaan rumah sang anak (lho, kok jadi orang tua yang pusing…..
bukannya yang dapat PR sang anak?).
Subscribe to:
Posts (Atom)